MANOKWARI – Aparatur Sipil Negara (ASN) di Papua Barat, diingatkan mengedepankan netralitas jelang pesta demokrasi Pemilu tahun 2024.
Pelaksana tugas Sekda Papua Barat Jacob Fonataba menggambarkan betapa jelasnya pesan Mendagri Tito Karnavian untuk Netralitas ASN.
“Mendagri tekankan sembilan poin yang intinya mengingatkan netralitas ASN jelang pemilu,” demikian arahannya saat apel ASN di kantor gubernur, Senin (20/11/2023).
ASN Pemprov, diingatkan tidak menggunakan jari saat berpose (selfie) yang seakan menunjukan simbol angka tertentu. Sebab dikhawatirkan memunculkan penafsiran lain seperti mendukung capres-cawapres.
“Selfie dengan jari bisa disalahartikan mendukung capres. Ini yang harus diingat semua ASN Papua Barat,” pesan Jacob.
Meski tak merinci konsekuensi bagi ASN seperti yang dimaksud, namun pesan itu sangat penting disampaikan kepada seluruh ASN.
Ia menyebut ASN sebagai motor penggerak yang wajib menjalankan tugas-tugas pemerintahan, bukan menyalahgunakan tugas dan wewenang ke dalam politik praktis.
Jacob juga menjabarkan beberapa agenda kerja, diantaranya persiapan TAPD menghadapi pembahasan APBD Induk 2024 yang sudah dijadwalkan.
Mendagri sebelumnya mengingatkan ASN bekerja profesional dan tidak berpihak dengan segala bentuk pengaruh atau kepentingan siapapun.
(ELS/NN)
