MANOKWARI – Gubernur Papua Barat Drs. Dominggus Mandacan, M.Si menjelaskan alasan tidak ke Jakarta menghadiri pelantikan Penjabat Gubernur Kamis (12/5). Jawabannya gara-gara keterlambatan menerima undangan dari pusat.
“Saya baru dapat undangan siang tadi saat dalam perjalanan ke dataran Prafi,” kata dia menjawab pertanyaan wartawan, Rabu (11/5) malam di Manokwari.
Selain ke SP 4 Distrik Prafi Manokwari untuk peresmian masjid, ia juga harus ke Kabupaten Manokwari Selatan bertemu masyarakat adat dengan agenda pembangunan kantor bupati.
“Jadi bukan menolak ke Jakarta, tetapi sudah ada jadwal sebelumnya dan bagi saya rakyat itu penting,” terang Dominggus.
Diakui jika dipaksakan berangkat besok pun tidak akan sempat menghadiri pelantikan yang dijadwalkan pukul 09.00 WIB.
Menurut dia dalam situasi dan kondisi saat ini rakyat Papua Barat, khususnya Manokwari membutuhkan figur yang bisa menjadi penengah. Soal ke Jakarta sudah ada Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani dan Sekda Nataniel Dominggus Mandacan.
Wagub sendiri, lanjut Dominggus sudah berada di Jakarta usai terbang dari Sorong Rabu siang. Begitu juga dengan Sekda Nataniel D. Mandacan.
“Apa yang diputuskan Presiden, kita ikuti. Sebagai seorang Pamong, wajib melaksanakan perintah,” singkatnya sembari berharap masyarakat tetap tenang. (ELS/NN)