Gedung Baru GKAI Bethesda Soribo Butuh Suntikan Dana 3,5 M

Rangkaian ibadah sekaligus pemakuan seng tahap pertama gedung baru GKAI Jemaat Bethesda Soribo Manokwari, Sabtu (11/11/2023). (Foto: ELS)

MANOKWARI – Gereja Kristen Alkitab Indonesia (GKAI) Jemaat Bethesda Soribo, membutuhkan anggaran pembangunan gedung baru sekira Rp3,5 miliar.

Gedung gereja ini sebelumnya berada di Taman Ria, namun terkena dampak perluasan runway bandara Rendani bersama puluhan rumah penduduk di sekitarnya.

Ketua panitia Pendeta Musa E. Opur mengatakan pembangunan gedung baru ditandai peletakan batu pertama 7 Januari 2022, usai direlokasi setahun sebelumnya.

Diakui bantuan awal berasal dari Pemprov Papua Barat Rp1 miliar, termasuk 800 sak semen yang kemudian dimaksimalkan untuk membangun pondasi hingga merampungkan atap gedung.

Pemprov Papua Barat melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra), juga sebelumnya membayar hibah relokasi Rp.629 juta, dampak dari pekerjaan landasan pacu bandara.

“Peletakan batu pertama oleh bapak Dominggus Mandacan yang saat itu sebagai gubernur. Sekarang kita berkumpul lagi untuk pemakaian seng tahap pertama,” bebernya, Sabtu (11/11/2023).

“Kami juga berharap perhatian pemkab Manokwari, agar jemaat GKAI beribadah di gedung gereja yang layak,” tambahnya lagi.

Diketahui GKAI Bethesda dirintis 22 Agustus 1990 oleh alm. Maikel Buce Wanma/ Mandacan purnawirawan TNI Kodim 103 Manokwari. Di usia 23 tahun kini gereja itu terpaksa dibangun kembali akibat dampak perluasan bandara Rendani Manokwari.

(ELS/NN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!