Kapolda Papua Barat Perintahkan Tangkap Semua Pelaku Curas

Kapolda Papua Barat Inspektur Jenderal Polisi Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A memerintahkan jajarannya menangkap pelaku curas, (Foto: RED)

MANOKWARI – Operasi Pekat Mansinam tahun 2022, merupakan momen tepat untuk mengungkap sejumlah kasus Curas yang meresahkan publik Manokwari.

Kapolda Papua Barat Inspektur Jenderal Polisi Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A memerintahkan penangkapan pelaku curas, pembuat onar bak preman jalanan itu.

“Saya perintahkan jajaran untuk meningkatkan patroli, terutama ke sudut-sudut pemukiman warga dan juga sentra perekonomian aktifitas publik,” ujarnya Kamis (15/9).

Ia mengaku manajemen kegiatan patroli diatur kembali dengan meningkatkan intensitas juga pengamanan polres hingga polsek jajaran.

Kapolda memastikan tindakan tegas untuk pelaku curas, entah itu komplotan residivis maupun jaringan baru yang berkeliaran di Manokwari.

Tak dipungkiri belakangan ini konsentrasi polisi sedikit terbagi untuk pengamanan dan pemantauan SPBU terkait kenaikan harga BBM subsidi. Meski demikian hal itu bukan menjadi alasan.

“Pengawasan melekat untuk wilayah hukum Polda Papua Barat, tetapi untuk masalah curas tetap masuk prioritas. Saya sudah perintahkan segera diberantas,” tegasnya.

Polres Manokwari sendiri terus berusaha mengejar para pelaku curas. Terakhir, dua pelaku kini sedang dalam pengejaran tim Reskrim Avatar.

“Yang terekam CCTV itu sudah ada namannya dan diburu tim. Semuanya residivis dengan tempat kejadian perkara yang berbeda,” singkat Kapolres Manokwari AKBP Parisian Herman Gultom, S.I.K. (RED/NN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!