MANOKWARI – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak kaum muda Papua mengembangkan serta mewujudkan mimpi dengan berwirausaha.
Pemprov Jawa Timur siap membantu dengan menerima atau menampung produk UMKM dari Papua Barat.
“Kami siap menerima hasil UMKM dari Papua Barat,” bebernya saat bertemu Ikatan Keluarga Alumni Jawa Timur (Ikaljatim) di Kota Sorong, Kamis (26/1/2023).
Ia memahami keinginan kaum muda-mudi Papua untuk menjadi abdi Negara, baik ASN atau TNI-Polri. Namun tak ada salahnya mencoba menjadi pengusaha muda.
“Tak harus ASN atau TNI-Polri, wirausaha UMKM bisa membuka peluang yang baik,” ujarnya.
Khofifa menyebut salah satunya dengan membangun kerjasama muda-mudi dalam hal teknologi. Kebetulan, kemajuan teknologi dan bidang lainnya cukup maju di Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia.
Mantan Menteri Sosial ini meyakini tanah Papua memiliki kekayaan alam dan kelebihan lain yang jika dimaksimalkan akan bermanfaat untuk pembangunan. Tentunya dengan tidak melupakan untuk membangun SDM.
Ketua Ikaljatim Tanah Papua Yohanis Momot ingin alumni Jawa Timur di Papua, harus mampu menjadi kekuatan untuk membangun Papua dalam bingkai NKRI.
“Berhasil dalam membangun, menjadi motivator sebagai rel positif untuk kaum muda di Papua,” urainya, Jumat (27/1/2023) di Manokwari.
Yohanis mengaku sempat berdiskusi dengan Khofifa, soal bagaimana anak-anak Papua juga bisa bekerja di Smelter Gresik yang merupakan bagian dari PT. Freeport Indonesia di Timika, Papua Tengah.
“Ibu gubernur sudah menjadwalkan akan berkunjung lagi ke Papua Barat. Saat itu kita bahas semua hal mengenai rencana untuk kemajuan masyarakat Papua,” tutupnya.
(RED/NN)
.
.
