MANOKWARI – International Surfing Competition 2022 di pantai Petrus Kafiar Amban Manokwari, masuk rencana kerja program tahunan Dinas Pariwisata Papua Barat.
Plt. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Papua Barat Drs. Ruland Sarwom, M.Si mengaku akan ada kolaborasi selanjutnya untuk mendongkrak potensi pariwisata.
“Kolaborasi itu adalah olahraga dan pariwisata. Kita siapkan bersama instansi teknis lain, olahraga tapi menunjang pariwisata,” ujarnya saat pembukaan ISC 2022 Papua Barat di Manokwari, Selasa (27/12/2022).
SIC merupakan usulan Pj Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si dengan salah satu tujuan mengembangkan potensi olahraga dan pariwisata.
“Kita akan usulkan ke Kementerian Pariwisata untuk agenda surfing dalam kalender pariwisata dan menjadi ajang tahunan nasional dan internasional,” terangnya.
Surfing International Competition sebagai ajang uji coba yang hasilnya nanti menjadi acuan untuk pagelaran berikut. Tidak menutup kemungkinan ajang yang sama nantinya lebih mendunia.
Ruland tak menampik surfing merupakan olahraga yang bakal mampu mendongkrak pariwisata. Peluang ini sudah ada dan tinggal bagaimana mengelola untuk mengembangkan potensi yang dimaksud.
“Jujur, olahraga sepakbola dan atletik masih teratas untuk orang asli Papua. Tapi surfing ini harus ada pembinaan terstruktur untuk olahraga, sementara pendukungnya adalah sektor pariwisata,” singkatnya.
Ia menyebut Pemerintah provinsi Papua Barat sudah membaca peluang dengan menyiapkan kolaborasi bidang olahraga (surfing) dan sektor pariwisata. (RED/NN)
