MANOKWARI – Pasar Mauban Madag Hom yang berarti Satu Hati, bukan hanya pasar tetapi sebagai para-para aspirasi yang digagas Ksatria Parlemen Jalanan (Parjal) Provinsi Papua Barat di Swapen Manokwari.
Pasar ini diresmikan Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, M.Si, Jumat (22/4), dengan pelepasan selubung papan nama.
Menurut gubernur kehadiran pasar untuk meningkatkan ekonomi keluarga, khususnya mama Papua. Program ini juga disebut membantu pemerintah provinsi Papua Barat.
“Terima kasih untuk Parjal dengan tiga pondok jualan terpisah yang sangat berarti untuk mama-mama Papua di Swapen Manokwari,” ujar gubernur.
Pasar itu diharapkan dijaga dengan baik agar berfungsi sesuai dengan harapan pemerintah dan juga masyarakat setempat.
Panglima Ksatria Parlemen Jalanan Papua Barat, Ronald Mambieuw mengatakan pasar ini sekaligus sebagai tempat untuk menampung aspirasi masyarakat.
“Kami kumpul aspirasi dan sampaikan ke pemerintah dalam hal ini gubernur. Bukan hanya organisasi Parjal tetapi organisasi lainnya di tanah ini juga,” paparnya.
Ronald menyebut sosok gubernur bukan hanya sebagai kepala suku besar Arfak tetapi juga menjadi seorang bapak bagi semua suku yang ada di Papua Barat.
“Kerinduam kami semua di sini terbayar, mama-mama di sini sangat senang karena sudah punya tempat yang layak untuk berjualan,” tambah Ronald.
Dalam kesempatan itu gubernur juga menyerahkan bantuan 1.250 paket bapok bagi warga penerima yang dianggap layak. Bapok itu diantaranya berisi 10 kg beras, minyak goreng dan tepung. (RED/NN)