JAKARTA – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian memberi wejangan untuk 48 penjabat kepala daerah, 5 diantaranya Pj gubernur dan 43 bupati/wali kota. Salah satunya penjabat dipercaya sebagai perpanjangan tangan kebijakan pusat di daerah.
Pembekalan itu disampaikan saat Rakor Penjabat Kepala daerah di Gedung Sasana Bhakti Praja Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kamis (16/6).
“Penjabat kepala daerah yang dipercaya, jalankan tugas membangun daerah. Jadilah pemimpin yang patut ditiru pejabat lain di daerah,” ujar Tito seperti dirilis website Kemendagri.
Menurut dia penjabat yang ditunjuk memimpin daerah sekaligus menjadi momen untuk meningkatkan prestasi dan karir. Penjabat dituntut menjadi jembatan penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan publik yang transparan dan akuntabel.
“Sesuai tema Rakor, semua itu untuk mendukung program kebijakan strategis Nasional serta pemulihan ekonomi Nasional” sebut Tito.
Senada, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD usai membuka kegiatan menuturkan pembekalan itu untuk menguatkan kapasitas penjabat daerah.
Pemerintah juga ingin membuktikan jika penunjukan penjabat daerah membuktikan kualitas, apakah lebih baik dari kepala daerah sebelumnya atau sebaliknya.
“Pembekalan untuk menguatkan kapasitas, menjaga stabilitas politik di daerah, membangun ekonomi dan sebaginya. Pesan lainnya, penjabat parut mewaspadai beberapa persoalan termasuk jelang Pemilu dan Pilkada serentak,” singkat Mahfud. (RLS/NN)