Menuju Peparnas XVII Solo, Atlet Disabilitas Butuh Dukungan Pemerintah Daerah

Plt Ketua NPCI Papua Barat Benone Rahaor. (Foto: RED/NN)

MANOKWARI – Provinsi Papua Barat bakal mengirim atlet ke Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII di Solo, Oktober 2024. Sekira 70 Atlet sedang dalam persiapan menuju kejuaraan empat tahunan tersebut.

Plt Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Papua Barat Benone Rahaor, menyebut persiapan 9 cabang olahraga panahan, menembak, atletik, bocia, tenis meja, badminton, catur dan renang.

“Semua cabor berlatih di Manokwari. Atlet sudah jalani tes kesehatan, puji Tuhan semuanya berjalan lancar,” ujarnya, Rabu (22/8/2024).

Benone merinci tempat latihan diantaranya atletik di lapangan Kodim1801/Manokwari, menembak di Polda Papua Barat, panahan di lapangan PPLP, tenis meja di Andai. Sedangkan cabor bocia di dua tempat, Sanggeng dan Pulau Mansinam.

Kemudian, latihan atlet bulutangkis sering berpindah tempat salah satunya di lapangan Garuda, dan atlet renang berlatih di kolam renang hotel Bandara. Pihaknya juga berencana menggunakan kolam renang Kodam XVIII/Kasuari.

Meski demikian NPCI Papua Barat, tetap membutuhkan dukungan anggaran menghadapi Peparnas. Menurut dia, anggaran yang sebelumnya tidak cukup untuk membiayai persiapan 9 cabor.

“1,5 miliar kemarin tidak cukup, kita butuh bantuan pemerintah daerah demi atlet yang bertanding. Fasilitas penunjang juga masih kurang, apalagi persiapan dengan waktu yang singkat,” bebernya.

Kebutuhan atlet seperti pengadaan senjata untuk cabor menembak, termasuk peralatan untuk atlet panahan yang masih kurang serta perlengkapan untuk cabor catur.

“Semua RAB kebutuhan peralatan diajukan setiap cabor, saya hanya mengetahui. Kita butuh fasilitas untuk mendukung atlet,” paparnya.

“Nanti atlet juga masuk puslatda dan karantina. Intinya semua tetap berjalan, atlet semangat untuk latihan,” pungkas Benone.

(RED/NN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!