Musyawarah I Momentum Kebangkitan Pemuda Meyah

Musyawarah Pemuda Adat Suku Meyah ke-I, di Kampung Masni, Manokwari, Sabtu (29/10). (IST)

MANOKWARI – Pemuda Meyah berkomitmen untuk bersatu menjaga eksistensi masyarakat adat. Komitmen itu sesuai tema Musyawarah I Pemuda Adat Meyah di Kampung Masni, Kabupaten Manokwari, Sabtu (29/10).

Ketua Pemuda Adat Wilayah III Doberai Septi Meidodga mengatakan Suku Meyah merupakan suku sentral dan menjadi teladan sebagai warisan leluhur yang patut dipertahankan.

Kepala Suku Besar Arfak Dominggus Mandacan menilai musyawarah sebagai wadah untuk mendorong pemuda Meyah turut serta dalam berbagai bidang pembangunan.

“Manfaatkan semua potensi SDM dan potensi alam. Pemuda calon pemimpin dan jadilah tuan di tanah sendiri,” pesan Dominggus.

Senada, senator Papua Barat Yance Samonsabra mengaku musyawarah sebagai momentum kebangkitan pemuda Meyah. Pemuda Meyah diajak menjaga adat, kebersamaan dan persatuan.

Ketua Majelis Rakyat Papua provinsi Papua Barat (MRPB) menyuarakan ajakan yang sama. Pemuda Meyah menjadi bagian dari pemuda suku Arfak, yang juga sebagai ujung tombak pembangunan. (RLS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!