MANOKWARI – Seorang oknum pegawai pada Unit Layanan Pengadaan (ULP) Sekretariat Daerah Papua Barat, diduga melakukan perusakan dengan memecahkan kaca jendela kantor di pintu masuk sayap kiri gedung kantor Gubernur Papua Barat.
Kepala Bagian Advokat dan Bantuan Hukum Biro ULP pada Sekretariat Daerah Provinsi Papua Barat, Wenand Wanggai membenarkan soal informasi itu.
“Benar, kami sudah menerima informasi bahwa ada salah satu pegawai kami yang memecahkan jendela kaca di kantor Gubernur Papua Barat,” kata Wanggai saat di konfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (30/5) pagi.
Menurutnya, ada persoalan internal yang melatarbelakangi aksi perusakan itu. Untuk itu, dia akan segera melaporkan kepada pimpinan untuk proses selanjutnya terhadap oknum yang melakukan perusakan.
“Intinya akan kami panggil yang bersangkutan untuk dimintai keterangan, dan kami upayakan agar bisa diselesaikan secara internal dan yang bersangkutan tidak mengulang perbuatannya di kemudian hari,” kata Wanggai.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw menegaskan ASN di Provinsi Papua Barat agar bekerja profesional dan taat aturan. Hal ini dikatakan Waterpauw saat memimpin apel perdana di kantor Gubernur Papua Barat Senin pekan lalu.
“Utamakan kepentingan masyarakat dalam bekerja, tinggalkan kebiasaan lama yang malas dan sering menabrak aturan,” tandasnya. (DTM/NN)