KAIMANA – Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kaimana menyebut adanya dugaan manipulasi data dari salah satu Puskesmas di Kaimana yang dinilai tidak saja melanggar tapi telah merugikan banyak pihak.
“Ada salah satu Puskesmas menerbitkan dan merekomendasikan surat pengalaman kerja kepada seorang pelamar dalam seleksi penerimaan
(P3K) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja,” ungkap Ketua Pemuda Katolik Komisariat cabang Kaimana, Petrus Jimmy Rumlus kepada media ini, Sabtu (28/10/2023) kemarin.
Kata dia, dokumen bukti adanya manipulasi data itu telah diserahkan ke DPRD setempat, dengan harapan bisa ditindak lanjuti oleh lembaga representatif masyarakat.
“Kami harap DPRD buka kembali dokumen persyaratan peserta, juga membuat regulasi tentang batas waktu domisi seorang pelamar di Kaimana,” terangnyam
Sebagai organisasi kemasyarakatan, Pemuda Katolik lanjut dia, juga menyatakan siap mem backup dan membuka diri untuk menerima pengaduan tenaga kesehatan yang merasa dirugikan.
“Kami ingin bersama sama mengawal seleksi PPPK Kesehatan sampai tahap akhir, supaya menghasilkan sesuatu yang berkualitas tanpa adanya tindak tindakan yang mengarah ke Korupsi, Kolusi dan Nepotisme,” tandasnya.
(REN/NN)