MANOKWARI – Ditlantas Polda Papua Barat bersama Satlantas Polres Manokwari bersiap menggelar Traffic Accident Analysis (TAA) di lokasi kecelakaan maut yang menelan 18 korban jiwa.
TAA sendiri merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menjelaskan kejadian perkara lakalantas dengan cara merekam TKP baik dengan foto atau video. Hasilnya untuk merekonstruksi sebelum dan sesudah kejadian.
Kasat Lantas Polres Manokwari IPTU Shuban Ohoimas mengatakan Tim TAA sedang dalam persiapan menuju ke lokasi.

“Kalau memungkinkan hari ini tim bergerak ke lokasi,” singkatnya melalui pesan tertulis, Jumat (15/4).
Sebelumnya tim juga sudah melakukan rekonstruksi awal di lokasi kejadian, usai kecelakaan maut di kilometer 10 jalan poros Pegaf – Manokwari, Rabu (13/4).
Sementara dump truk dengan nomor polisi Pb 8374 MC sesuai rencana akan dievakuasi untuk sementara ke Polsek Warmare.
“Truk akan dievakuasi setelah Tim TAA bekerja,” singkatnya. (RED/NN)