MANOKWARI – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Provinsi Papua Barat, mengejar target realisasi 50 persen program kerja. Salah satunya bantuan Bahan Bangunan Rumah (BBR) untuk masyarakat di Kabupaten Teluk Bintuni dan Pegunungan Arfak.
Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Legius Wanimbo menyebut BBR itu khusus untuk penerima manfaat Orang Asli Papua (OAP).
“Dari 144 KK di Papua Barat, 23 KK penerima manfaaf diantaranya di Bintuni. Penyerahan simbolis nanti di Pasar Lama,” sebutnya, Rabu (6/9/2023).
Penyerahan bantuan sesuai rencana bertepatan dengan kunjungan kerja penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Purn) Paulus Waterpauw.
“Juga bantuan air bersih dan sanitasi dengan sumur bor yang tersebar di 17 titik,” terangnya.
Kegiatan bersama TP PKK Papua Barat, termasuk bantuan sembako sesuai arahan Pj Gubernur dan Sekda untuk menuntaskan program kerja secepatnya.
Legius memastikan penerima bantuan merupakan masyarakat OAP yang sebelumya terdata sesuai hasil survei lapangan dari daerah setempat.
Penyerahan bantuan akan disesuaikan dengan agenda Pj gubernur yang kini sedang berada di luar daerah.
Penyerahan bantuan diyakini mendongkrak realisasi program DPMK yang sedianya 40 persen.
“Bisa mencapai 50 persen. Kita sesuaikan dengan agenda pak gubernur. Kegiatan serupa untuk penerima manfaat di Pegaf,” akunya.
Program BBR DPMK tahun anggaran 2023 diyakini bermanfaat, meski juga diprogramkan Dinas Sosial.
(ELS/NN)
