MANOKWARI – Peringatan hari hak asasi manusia (HAM) di Papua Barat, diharapkan berjalan aman dan lancar.
Kepala Suku Pegunungan Tengah di Papua Barat Dagu Wea mengimbau masyarakat tetap menjaga Kamtibmas jelang peringatan hari hak asasi manusia (HAM) 10 Desember 2024.
Menurutnya hari HAM merupakan momentum yang harus dihargai dan dihormati sebagai hari penegakan hak asasi Manusia dan supremasi hukum.
“Mari rayakan Hari HAM dengan menjaga Kamtibmas, saling menghargai, menjaga toleransi dan kerukunan juga Ketertibaan dan kebersamaan dalam bermasyarakat,” ujarnya, Senin (9/12/2024).
Ia juga menyampaikan pesan yang tak kalah penting jelang peringatan Hari Melanesia Barat. Pentingnya memupuk rasa bangga terhadap budaya dan identitas sekaligus mempromosikan nilai perdamaian dan solidaritas Melanesia
“Saya ajak seluruh masyarakat Papua, jaga kebersamaan, memelihara budaya Melanesia serta saling menghormati antar sesama anak bangsa demi menjaga persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia,” pesannya
Dagu juga mengajak sesama tokoh masyarakat menegaskan pentingnya menghindari aksi provokasi yang dapat memicu konflik, baik di dunia nyata maupun melalui media sosial.
Masyarakat diajak memperingati Hari HAM dengan semangat belajar dan memahami pentingnya hak asasi manusia, serta menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Untuk memastikan keamanan, masyarakat juga diminta bekerja sama dengan aparat kepolisian, TNI, dan tokoh adat dalam memantau situasi serta menjaga ketertibaan masyarakat.
(RLS/NN)
