MANOKWARI – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Provinsi Papua Barat, menggelar perlombaan kampung dan kelurahan terbaik. Juaranya akan mewakili Papua Barat ke tingkat Nasional.
“Juara satu lomba kampung dan kelurahan otomatis ke regional IV dulu, karena Papua Barat masuk zona itu. kalau terpilih baru ke tingkat nasional,” ujar Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Provinsi Papua Barat Legius Wanimbo, Selasa (8/8/2023).
Perwakilan kampung dan kelurahan terbaik dari Papua Barat, mengikuti seleksi 9-11 Agustus dan jika terpilih berhak masuk tingkat nasional.
“Harapan kami tentu ada kampung dan kelurahan dari Papua Barat di tingkat nasional,” harapnya.
Ia menyebut kampung dan kelurahan terbaik Papua Barat, akan menerima hadiah bertepatan dengan puncak perayaan HUT Kemerdekaan RI di Stadion Sanggeng Manokwari.
“Pengumuman juara sekaligus penyerahan hadiah oleh Pj Gubernur Papua Barat, selesai upacara HUT Kemerdekaan,” aku Legius.
Perlombaan antar kampung menjadi motivasi penataan sumber daya, terutama meningkatkan Indeks Desa Membangun, salah satu parameter kampung.
Sumber anggaran untuk kampung diantaranya Dana Kampung dan Dana Otsus. Kemajuan kampung dengan berbagai dinamika pembangunan tentu menambah penghasilan anggaran bagi kampung itu sendiri.
“Kampung yang maju intinya membangun, ada BUMD yang ikut mengelola misalnya membangun jalan, maksimalkan hasil laut atau hutan dan juga pertanian,” cetusnya.
Ia menyatakan jumlah dana Otsus untuk kampung tergantung dari kemajuan pembangunan. Dengan demikian butuh program dan dukungan pemerintah kabupaten dan juga provinsi.
(ELS/NN)
