MANOKWARI – Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pegunungan Arfak Yosak Saroi, A.Md, Par, menampik tudingan penggelembungan suara untuk memenangkan caleg tertentu.
“Itu tidak benar. Memang ada dinamika yang berkembang tapi saya pastikan kerja KPU profesional sesuai aturan,” terangnya kepada wartawan, Jumat (15/3/2024).
Ia menegaskan KPU tak berpihak apalagi sampai memenangkan salah satu calon. Sebaliknya, koordinasi dengan Polri, TNI dan Bawaslu berhasil menampik penilaian kerawanan pileg di daerah itu.
Suksesnya Pileg dari pemilihan hingga pleno rekapitulasi suara menjadi motivasi untuk menatap Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
“Sukses Pileg tak lepas dari peran serta masyarakat di 10 distrik. Pemilihan di 182 TPS berjalan lancar. Kami tidak merubah apalagi mengalihkan suara ke calon mana pun,” papa Yosak.
Ia yakin KPU Pegaf menjadi penyelenggara terbaik Pileg 2024 di Papua Barat. Ini juga tak lepas dari predikat terbaik untuk Pilkada 2015 lalu.
“Saya yakin kita terbaik untuk pesta demokrasi kali ini, baik Pileg dan juga Pilkada nanti. Nilai kerawanan bisa diatasi berkat kerjasama yang baik,” singkatnya.
(RED/NN)
