Train 3 LNG Diprediksi Mampu Dongkrak Ekonomi Papua Barat

pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2023 digagas Bank Indonesia Perwakilan Papua Barat di Manokwari, Senin (4/12/2023). (Foto: CHL)

MANOKWARI – Train 3 LNG Tangguh Bintuni yang diresmikan presiden RI Joko Widodo, diprediksi mendongkrak pertumbuhan ekonomi Papua Barat tahun 2024.

Bank Indonesia perwakilan Provinsi Papua Barat, menilai kehadiran train 3 LNG meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi provinsi Papua Barat dari dampak Inflasi.

“Tahun 2023, Ekonomi Papua Barat ditopang industri minyak dan gas. Train 3 LNG ikut mendorong pertumbuhan ekonomi kita, sedikit lebih baik,” ucap Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua Barat Rommy S. Tamawiwy saat pertemuan tahunan Bank Indonesia 2023, Senin (4/12/2023).

Laju pertumbuhan ekonomi Papua Barat tahun 2023 sedikit melambat dari tahun 2022. Sementara tahun 2024 masih bergantung dari efek bencana global.

“Kita harus bersinergi untuk mengatasi pertumbuhan ekonomi dan lonjakan inflasi,” pesannya.

Papua Barat mendapat pertumbuhan ekonomi nasional positif tertinggi dan terbaik di wilayah Sulawesi Maluku dan Papua. Kabupaten Manokwari berada di posisi 8 dan Sorong di posisi 11.

Pemprov Papua Barat berupaya bersinergi kolaboratif dengan Bank Indonesia, untuk menekan lonjakan inflasi.

“Papua Barat mengalami pertumbuhan PDRB 3,73 persen (yoy) triwulan III 2023. Pertumbuhan membaik dibanding triwulan II 2023. Perekonomian kita ditopang Migas, terutama LNG,” terang Plt Sekda Papua Barat Jacob Fonataba.

Proyek train 3 tangguh menjadikan Papua Barat sebagai produsen Gas bumi terbesar di Indonesia, dengan menyerap 70 persen tenaga kerja operasional provinsi Papua Barat dan Papua.

“Besar harapan perkembangan ini mampu memberi multiplier effect pada sektor lain. Harus ada sektor alternatif agar tak bergantung pada migas,” kata sekda lagi.

Ia menyarankan Bappeda dan Biro Perekonomian berkolaborasi dengan Bank Indonesia, mengkaji serta melakukan asesmen terkait potensi sektor ekonomi baru di Papua Barat.

(CHL/NN)

. . . . .
. . . . .
error: Content is protected !!
Exit mobile version