Ada Jabatan Abadi, Birokrasi Pemprov Papua Barat Lagi Tak Sehat

Penjabat Sekda Papua Barat Dance Sangkek (kanan) bersama Asisten II Setda Provinsi Papua Barat Melkias Werinussa. (ELS)

MANOKWARI – Pemprov Papua Barat akan menata kembali organisasi birokrasi yang selama ini berjalan kurang sehat. Pasalnya, ada pejabat yang belum tergantikan dari posisinya selama 15 tahun.

“Sekira 13 pimpinan OPD yang menjabat sudah lebih dari 5 tahun,” buka penjabat Sekda Papua Barat Dance Sangkek, Rabu (8/3/2023) di Manokwari.

Ia menilai birokrasi seperti itu memang tidak sehat dan juga tidak sesuai dengan aturan Badan Kepegawaian Nasional (BKN).

Menurut dia, jabatan seorang pimpinan OPD dievaluasi saat masuk tahun ketiga. Namun evaluasi seperti itu justru jarang dilakukan. Akhirnya ada jabatan yang diduki seseorang lebih dari 5 tahun, bahkan hingga belasan tahun.

“Karena sudah dari awal seperti itu, akhirnya kita siapkan evaluasi untuk jabatan yang lebih dari 5 tahun dan uni kompetensi untuk dibawah 5 tahun,” jelasnya.

Pj. Sekda menyebut tahapan evaluasi dan uji kompetensi berjalan dan hampir mencapai 100 persen sejak pendaftaran tanggal 6 Maret.

“Evaluasi itu untuk 47 pejabat eselon II melalui seleksi terbuka. Kita sudah siapkan,” bebernya.

Evaluasi ini juga kata dia dilakukan untuk menyelaraskan fungsi tugas, lembaga dan personil yang artinya hasil evaluasi menjadi dasar untuk penempatan seseorang dalam jabatan strategis birokrasi.

Ia menegaskan evaluasi yang akan digelar tersebut dilakukan bukan karena Tendensius namun lebih kepada normatif sesuai kebutuhan organisasi perangkat daerah.

(ELS/NN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *