MANOKWARI – Dinas Pemuda dan Olahraga Papua Barat, menyiapkan bonus untuk atlit yang lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh dan Sumatera Utara tahun 2024.
Meski tak sebesar peraih medali PON sebelumnya, bonus itu memicu semangat sekaligus bentuk penghargaan dari pemerintah Papua Barat.
“Kami sampaikan saat hearing dengan Komisi V DPR Papua Barat. Intinya sudah ada nama untuk PON nantinya,” ujar Kadispora Papua Barat Samy D. Saiba, Jumat (8/9/2023) di Manokwari.
Ia menyebut sejumlah atlit cabang olahraga yang memastikan lolos seperti tinju, tenis lapangan, balap motor, kempo, Hapkido dan beberapa lainnya. Jumlah itu bisa bertambah mengingat beberapa cabor bersiap terjun ke kualifikasi Pra PON.
“E-sport, silat dan beberapa cabor lain siap menuju kualifikasi Pra PON. kita harap lolos sebanyak-banyaknya. Untuk itu kita usulkan bonus bagi yang lolos,” paparnya.
Dispora Papua Barat, mendapat Rp.50 M untuk mendukung kualifikasi Pra PON, juga Training Center (TC) atlit.
Sejauh ini beberapa cabor gelar TC mandiri dan biayanya akan diganti berdasarkan hasil verifikasi tim Dispora dan Inspektorat.
“Tidak asal ganti, kami lihat berdasarkan laporan dan kualitas pemusatan latihan itu, juga sesuai Pergub,” paparnya.
(RED/NN)
