Fantastis! Tiket Pesawat Sentuh Rp.18 Juta, Ini Kata Pj Gubernur Papua Barat

Penjabat Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw bersama Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonggor dalam sebuah kesempatan di Manokwari. Pihak maskapai diharapkan tak menaikan harga tiket saat mudik Lebaran. (Foto: RED)

MANOKWARI – Harga tiket pesawat Manokwari tujuan Jakarta masih dalam batasan normal antara 3-4 jutaan rupiah. Namun tak demikian untuk kelas bisnis, apalagi perjalanan dari Timur hingga ujung Barat Indonesia.

Belum lama ini harga tiket kelas bisnis dari Manokwari ke Aceh menyentuh angka fantastis Rp.18 juta dengan transit di Jakarta.

Penjabat Gubernur Papua Barat Drs. Paulus Waterpauw, M.Si mengaku telah mendapat informasi itu. Namun setelah dicek kebenarannya, itu merupakan harga tiket kelas Bisnis.

“Saya konfirmasi ke Lion Grup, jawabnya itu kelas bisnis karena tiket kelas ekonomi habis atau penuh,” terangya, Kamis (20/4/2023).

Ia juga sempat mengirim informasi harga tiket hingga Rp 18 juta tersebut kepada Ketua DPR Papua Barat Origenes Wonggor dan ketua MRPB Maxsi Nelson Ahoren.

Menurut dia, kenaikan harga tiket dengan harga fantastis seperti itu dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap inflasi daerah.

“Pihak Lion Grup menyatakan harga tiket ekonomi berkisar di 4 jutaan rupiah dan itu msih tergolong normal. Kalau naik, bagaimana baiknya biar pemerintah daerah ikut intervensi, mungkin dalam hal BBM atau apa,” paparnya.

Waterpauw juga mengkonfirmasi langsung dengan Dirjen Perhubungan Udara soal harga tiket bisnis, namun itu merupakan hak penuh maskapai.

“Arahan Presiden dan Mendagri, pemerintah daerah wajib menjaga kestabilan harga tiket pesawat jelang hari raya Lebaran,” ucapnya.

“Kami harap maskapai menjalin komunikasi jika memang ada kenaikan harga tiket agar kami ikut mencari solusinya. Mengingat saat ini arus mudik cukup tinggi,” singkat Waterpauw.

(RED/NN)

. .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!