Klarifikasi Kadis Soal Foto Viral Pegang Setumpuk Uang : Itu Saya Pinjam Atas Nama Pribadi

Plt Kadis Perhubungan Papua Barat, Luksen Krenat

MANOKWARI – Jelas sudah foto viral pejabat Pemprov Papua Barat, yang nampak memegang setumpuk uang. Ini jawaban sekaligus klarifikasinya.

Plt Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Papua Barat Luksen Krenat menjelaskan, uang tersebut merupakan pinjaman pribadi, bukan untuk proyek atau hal lain.

“Saya perlu luruskan, uang itu adalah pinjaman yang disertai dengan bukti kwitansi bermaterikan sepuluh ribu rupiah,” terangnya kepada wartawan, Sabtu (26/8/2023).

Menurut dia, uang tersebut bukan seperti yang diduga publik sebagai uang titipan untuk memuluskan proyek.

“Saya datang ke rumahnya kontraktor, sampaikan maksud peminjaman. Ada banyak saksi saat itu. Kalau mau bilang uang itu untuk lain-lain, kenapa kita tidak sembunyi-sembunyi saat uang diserahkan?,” cetusnya.

Ia mengaku, kesepakatan dengan peminjam, uang itu pinjaman dan akan diganti September mendatang, jika tidak, bisa dipolisikan.

“Tidak seperti dugaan publik jika uang itu untuk memuluskan proyek. Penyerahannya juga tidak sembunyi-sembunyi kok dan saya siap kembalikan uang itu secepatnya,” tegas Luksen.

Ia mengaku sudah dimintai keterangan oleh Inspektorat Papua Barat. Hal yang sama juga untuk pihak yang meminjamkan uang.

Pengakuan yang sama juga datang dari pihak pemberi pinjaman. Dia menduga foto itu sengaja disebarluaskan untuk membangun opini negatif publik.

“Kami tidak tahu kenapa foto itu bisa muncul, karena saat itu ada banyak orang bukan hanya kita dan pejabat yang bersangkutan,” aku sumber terpercaya.

Ia senada dengan menyebut uang yang dimaksud merupakan pinjaman dan tidak terkait proyek.

“Tidak benar itu uang untuk bayar proyek, ada banyak saksi saat peminjaman berlangsung dan itu tempat umum, bukan sembunyi-sembuyi,” katanya lagi.

Sumber yang sama mengaku telah mengklarifikasi hal yang sama dengan menunjukan kwitansi kepada penyidik di Polda Papua Barat dan pihak inspektorat.

(RED/NN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!