MANOKWARI – Aktivitas penambangan emas illegal di Wasirawi, Distrik Masni, Kabupaten Manokwari diduga masih terus berlangsung hingga saat ini. Sejumlah sumber media ini menyebut, aktifitas dilokasi penambangan masih lancar jaya.
Tak hanya sumber, media ini juga mendapati pernyataan bahwasanya sebagian dari mereka masih melakukan aktivitas penambangan di Wasirawi dan sejumlah lokasi lainnya di Wilayah Papua Barat. Empat nama penambang ini disebut masih melakukan aktifitas itu, mereka adalah Ibu Ros, Ahmad, Mama Dafa dan Maman. Bahkan, oleh penambang lain, Ahmad disebut aktif di lokasi penambangan yang berada di Kabupaten Pegunungan Arfak.
“Menurut info dari masyarakat, 4 orang itu masih bekerja di Wasirawi,” ungkap sumber media ini.
Jawaban yang sama juga diungkap penambang lain. “Kami sudah turun ke Prafi, di lokasi (Wasirawi) ada yang kerja tapi kami tidak kenal,” ungkap Sumber.
Tak hanya informasi penambangan, aktifitas trasportasi longboat di Kali Wariori juga menandakan masih berlangsungnya aktifitas penambangan di Wasirawi. Pasalnya, tidak ada pemukiman di Wasirawi selain lokasi penambangan. Sehingga, akses trasportasi yang berlangsung itu jelas untuk memenuhi keberlangsung kegiatan penambangan.
Sementara itu, Kepolisian Daerah Polda Papua Barat diduga belum mengambil langkah langkah penegakan hukum. Tak hanya itu, Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Ongky Isgunawan juga belum memberikan jawaban terkait dugaaan masih berlangsungnya aktifitas penambangan tersebut.
(DTM/NN)
.
